Jumat, 22 Desember 2017


GAA Belajar dengan Refresing

     (11/12/2017) Ukm Gerhana Unnes telah menyelenggarakan Gerhana Ameng-Ameng yaitu suatu kegiatan study banding ke tempat rehabilitasi. Kegiatan yang berlangsung satu hari ini diikuti oleh pengurus Gerhana, Anggota baru serta didampingi oleh dosen pembina UKM Gerhana Unnes yaitu Bapak natal Kristiyono.
    Acara tersebut ialah mengunjungi tempat rehabilitasi kunci Yogyakarta, dimana notabennya tempat rehabilitasi adiksi. Kegiatan yang berlangsung pukul 09.00 pagi tersebut dimulia dengan penjelasan mengenai sejarah tempar rehabilitasi kunci serta materi tentang adiksi yang disampaikan oleh perwakilan tempat rehap tersebut. Acara selanjutnya ialah sharing season dengan warga binaan tempat rehab tersebut dimana peserta GAA berinteraksi langsung serta belajar bersama mengenai adiksi yang dialami oleh masing-masing warga binaan.
Setelah kegiatan di tempat rehabilitasi kunci selesai maka dilanjutkan perjalanan menuju Candi Prambanan, yaitu tempat sejarah yang mana menjadi salah satu objek wisata favorit yang harus dikinjungi apabila melkukan perjalanan ke jogja. Selain itu kunjungan dilanjutkan dengan wisata belanja di Malioboro.

     Kegiatan ini adalah sebagai refrensi dimana kita bisa belajar sambil liburan, karena belajar tidak hanya didalam kelas.
      UKM Gerhana Unnes memperingati HAS



     (3/12/2017) UKM Gerhana Unnes memperingati Hari Aids Sedunia yang jatuh pada tanggal 1 Desember. Acara tersebut didakan di Car Free Day (CFD). Kegiatan tersebut diikuti oleh pengurus dan anggota baru UKM Gerhana Unnes.

     Kegiatan tersebut selain mengkampanyekan menganai Aides juga beri penyuluhan yang harus dilakukan oleh Pengurus maupun anggota baru. Dari sinilah skill penyuluhan mulai ditanamka dan juga di praktekan.


     Harapan dari diadakan acara ini selain memperingati HAS juga membekali anggota baru untuk menyuluh. 
     PAB dan TOT, Rangkaian acara Penerimaan anggota baru UKM GERHANA Unnes

Penerimaan Anggota Baru (PAB) UKM Gerhana Unnes tahun 2017 telah terselenggara, tepatnya pada tanggal 21-22 Oktober 2017 bertempat di Barak Tentara Bantir, Bandungan. Acara yang digelar selama dua hari ini ialah untuk mengukuhkan anggota baru UKM Gerhana yang mana pada tahun ini sudah memasuki angkatan ke XII.
     Acar PAB ini meliputi diskusi kenarkobaan, sharing season dengan Alumi serta pengurus UKM Gerhana, Pentas seni tiap kelompok dan Outboond.  Konsep PAB tahun ini berbeda dengan PAB tahun lalu, dimana tahun ini PAB menjadi agenda pertama anggota baru untuk masuk kepengurusan dan setelah mengikuti PAB anggota baru yang telah resmi tersebut harus mengikuti TOT atau Training Of Trainer
Traini Of Trainer adalah agenda selanjutnya yang mana anggota baru sudah lewati. Mengangkat tema yaitu  “Kita Muda, Kita Indonesia Berantas Narkoba”  Dini anggota baru dibagi menjadi tiga kelompok besar yang terbagi atas tim Potensiku, Gerhana ku Keluargaku, dan pengabdian Masyarakat. Di dalama kegiatan tersebut masing-masing tim diharuskan membuat suatu kegiatan sesuai dengan kelompoknya.
     Potensiku yang telah terselenggara pada tanggal 18 November di PKMU lantai 2. Acara tersebut merupakan acara seminar yang dimana ditujukan kepada nggota UKM Gerhana lainnya. Pengabdian Masyarakat yang telah terselenggara pada tanggal 12 November di  gang Margasatwa rt/rw 05/06 dengan bentuk kegiatan yaitu bersih lingkungan serta penyuluhan kepada warga sekitar. Acara terakhir ialah Gerhanaku Keluargaku yang diadakan di PKMU lantai 2 pada tanggal 19 November dengan rangkaian acara yaitu pentas seni masing-masing divisi serta anggota baru, tujuannya yaitu mengakrabkan semua nggota, pengurus sert alumni.

     Dari serangkaian kegiatan yang harus dilalui calon anggota baru UKM Gerhana ini diharapkan mampu menciptakan kader anti narkoba sejak dini serta meberi bekal untuk kepengurusan selanjutnya.
Sosialisasi Seputar Isu Kenarkobaan (STIKER) 2 di SMP TEUKU UMAR

            UKM GERHANA yang tak henti-hentinya melakukan sosialisasi kenarkobaan diberbagai kalangan. Kali ini, UKM GERHANA melakukan kegiatan STIKER (Sosialisasi Seputar Isu Kenarkobaan) II yang bertempat di SMP TEUKU UMAR SEMARANG. STIKER II ini diadakan pada tanggal Sabtu, 7 Oktober 2016. Sebelumnya juga dilakukan STIKER 1 yang bertempat di SMP N 24 SEMARANG. Cukup meriah sambutan dari siswa -siswi yang sangat luar biasa. Banyak kenangan yang mungkin tidak terlupakan dalam STIKER kali ini. Candau gurau kami dengan mereka saat sosialisasi untuk mengakrabkan agar mereka merasa nyaman dan mudah mengungkapkan pengalaman mereka dalam hal kenarkobaan.  
            kami berangkat pada pukul 07.00 WIB, sesampainya disana kami disuguhkan dengan pemandangan yang menurut kami lucu wkwk. Siswa-siswi disana pada teriak-teriak, mungkin kami terlihat aneh atau bagaimana karena kami berpakain dengan dominan warna hitam dan kuning wkwk. Selain itu, kami dikejutkan dengan pernyataan guru disana, yang mengungkapkan bahwa siswa-siswinya banyak yang nakal. Tapi menurut kami, kenakalan anak SMP wajar karena mereka masa mencari jati diri. Sebelum masuk per kelas, kami dibagi menjadi beberapa kelompok, satu kelompok ada 2 sampai 3 orang. Dag dig dug der, sesampainya di kelas mereka sangat welcome atas kedatangan kami. Kami memaparkan materi sekilas tentang narkoba, foto-foto maupun video seputar narkoba dan tentunya isu-isu narkoba dalam kadar anak SMP seperti peredaran pil-pil yang berbahaya, komix, ngelem, serta oplosan minuman.
            Judul Sosialisasi kali ini “Menyelamatkan Generasi Muda Dari Bahaya Penyalahgunaan Narkotika”. Peredaran narkoba sudah sangat luar biasa, bahkan anak SD-pun sudah mengenal dan mencicipi apa itu narkoba. Hal ini disebabkan dengan kondisi geografis Indonesia yang sebagian wilayahnya dikelilingi oleh perairan. Banyak pelabuhan atau tempat penyebrangan antar negara melalui laut yang ilegal contohnya di Malasyia dan Kalimantan. Kemudahan itulah yang menyebabkan semakin banyaknya para bandar selalu menyuplai narkoba ke Indonesia dengan berdalih bahwa konsumen narkoba di Indonesia semakin hari tak akan ada habisnya. Selain menjadi negara transit peredaran narkoba, Indonesia juga menjadi negara produsen dan pasar narkoba. Korban dari kejahatan narkoba sudah sangat menyedihkan dan menggores hati, tidak mengenal batas usia. Dari data menunjukkan setiap harinya ada 33 sampai 50 orang Indonesia meninggal dunia karena mengkonsumsi narkoba. Peran lembaga atau akademisi sangat perlu dalam memerangi narkoba. Generasi muda Indonesia harus terbebas dari pengkonsumsian narkoba yang begitu menghancurkan masa depannya maupun masa depan negeri ini yang notabennya, generasi muda sebagai penerus cita-cita para pejuang pahlawan kemerdekaan Republik Indonesia.
            Dari keseluruhan kelas yang diberikan sosialisasi seputar kenarkobaan, siswa-siswanya sangat tertarik dengan topik seputar kenarkobaan ini. Semoga kegiatan-kegiatan sosialisasi ini tidak berhenti sampai disini saja dan tidak hanya diperuntukkan untuk kalangan remaja bahkan dewasa sampai lanjut usia perlu diberikan adanya sosialisasi seputar kenarkobaan, agar mereka senantiasa dapat mencegah adanya kejahatan narkoba yang dimulai dari lingkungan kecil dahulu yaitu lingkungan keluarga.
Narkoba, No! And Prestasi, Yes!
See you next time guys, all the best for you....









Jumat, 15 Desember 2017

     Tes Urin Mahasiwa Baru Unnes 2017
ikut serta Ukm Gerhana dalam tes urin Maba Unnes 2017


     (26/9/2017) telah terselenggara tes urin yang dilakukan oleh Universitas Negeri Semarang dengan bekerjasam dengan BNNP Jawa Tengah, Polres, UKM Gerhana Unnes dan KSR PMI Unnes. kegiatan ini merupakan serangkaian acar penerimaan mahasiswa baru Unnes, dimana kegiatan ini bersifat wajib. Kegiatan tes urin bagi mahasiswa baru ini sudah berlangsung selama empat tahun mulai dari tahun 2014.

     Tes urin yang dilaksanakan di delapan fakultas yang ada di Unnes berlangsung secara serentak dengan dikuti oleh sekitar 6000an mahasiwa baru Unnes. Terdapat beberapa pos untuk tes urin yang disesuaikan dengan jurusan dan fakultasnya.

     Keberadaan UKM Gerhana dalam kegiatan tes urin ini adalah bentuk dukungan kami untuk kampus bebas narkoba serta aksi nyata sebagia UKM Kenarkobaan yang berperan aktif dalam mengkampanyekan pencegahan penyalah gunaan narkoba di lingkungan kampus khususnya.


Kunjungan UKM Kenarkobaan
kunjungan UKM Mapanza Unair 

     Dalam kurun satu periode kepengurusan UKM gerhana Unnes telah menerima kunjungan dari Ukm Kenarkobaan sejenis yaitu UKM Mapanza dari Universitas Airlangga pada tanggal 22 Juli 2017 serta UKM Tegaz Universitas Brawijaya pada tanggal 24 November 2017.

     Acara dalam kegiatan ini adalah pemaparan program kerja masing-masing UKM. Yang mana diharapkan dapat menambah wawasan program-program kerja masing-masing UKM serta mampu meningkatkan kerjasam antar UKM.

     Selain pemaparan program kerja, acara tersebut juga diisi dengan role play, hal ini dilakukan saat kunjungan UKM Mapanza Universitas Airlangga. Role play yang disi dengan kuis tentang kenarkobaan diikuti antusia oleh semu peserta kunjungan. Hal ini dilakukan untuk menambah wawasan tentang kenarkobaan dan juga menghilangkan kejenuhan karena perjalanan yang panjang dari Surabaya.

kunjungan UKM Pasti Polinema bekerjasama dengan FORMAN Kota Semarang

    Selain kunjungan yang bersifat antar kedua UKM ada juga kunjungan yang melibatkan semua UKM yang tergabung dalam FORMAN (Forum Mahaiswa Anti Napza) Kota Semarang, dimana kunjungan tersebut dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus 2017 dari UKM German Universitas negeri Malang yang dilakukan di Universitas Muhammadiya Semarang serta kunjungan dari UKM Pasti Polinema Politeknik Negeri Malang bertempat di Universitas Diponegoro pada 27 September 2017.

Dalam kunjungan ini melibatkan seluruh anggota FORMAN, dimana acara ini diharapkan mampu merekatkan tali silaturahmi anta UKM Kenarkobaan yang ada di Semarang dan menambah relasi UKM Kenarkobaan yang ada di luar Semarang.
Pelantikan FORMAN (Forum Mahasiswa Anti Napza) Kota Semarang



      (10/6/2017) Forum Mahasiswa Anti Napza kota Semarang atau biasa di singkat dengan FORMAN merupkan wadah perkumpulan UKM kenarkobaan yang ada di kota Semarang. FORMAN kini beranggotakan tujuh universitas yaitu,  Universitas Negeri Semarang (Unnes), Universitas Diponegara (Undip), Universitas 17 Agustus (Untag Semarang), Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus), Universitas Islam Negeri Walisongo (UIN Walisongo), Universitas Dian Nuswanto (Udinus), dan Universitas PGRI Semarang (Upgris).

     Dalam kegiatan pelantikan yang diadakan di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) dihadiri oleh delegasi setiap UKM yang tergabung dalam FORMAN serta beberapa jajaran birokrat Fakultas Ilmu Kesehatan Dian Nuswantoro serta perwakilan dari BNNP Jawa Tengah.

     Acara yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB pagi, dengan dilanjutkan sambutan dari perwakilan birokrat Fakultas Ilmu Kesehatan (Udinus) dan dilanjutkan dengan proses pelantikan yang langsung dilantik oleh perwakilan BNNP Jawa Tengah.


     Pengursu FORMAN yang merupakan perwakilan setiap universitas yang sudah tergabung dalam forum tersebut. Harapannya dengan dibentuknya FORMAN dapat menjadi wadah silaturahmi dan koordinasi antar UKM yang nantinya memperkuat tujuan bersama dalam mencegah penyalah gunaan narkoba di Indonesia umumnya dan doi daerah Semarang khususnya.

Rabu, 07 Juni 2017

Peringatan Hari Bebas Asap Tembakau Sedunia 2017

partisipasi masyarakat dalam acara peringatan HBAT

(21/5/2017) UKM GERHANA (gerakan Mahasiswa Anti Narkoba) Unnes mengadakan peringatan hari tanpa asap tembakau atau biasa disebut HBAT. Peringatan ini bertempat di simpanglima yang bertepatan dengan Car Free Day (CFD)
Bertempat sama pada peringatan HBAT tahun lalu, hal ini dilakukan karena memang saat CFD akan banyak masyarakat yang berada disana baik tua mapun muda, pedagang, siswa maupun mahasiswa. dengan berbagai kegiatan yang biasa dilakukan seperti senam, bersepeda mapun yang hanya sekedar duduk-duk saja.
HBAT tahun ini di ikuti oleh fungsionaris UKM Gerahan sebagai wadah untuk bersosialisasi dengan masyarakat. Acara dimulai dengan brefing panitia serta pembubuhan tanda tangan pada kain putih. Yang selanjutnya semua peserta aksi peringatan HBAT berkeliling dan mengajak penghisap rokok untuk mematikan rokoknya dan diganti dengan reward berupa 1 cup ari kelapa guna menetralisir toksin yang ada didalam rokok tersebut.
Yang berbeda dari peringatan HBAT tahun ini adalah adanya kerjasama antara FORMAN (Forum Organisasi Mahasiswa Anti Napza) Semarang dan juga mahasiswa FKM (Fakultas Kesehatan Masyarakat) Universitas Diponegoro, secara bersama-sama berkampanye tentang bahayanya rokok amupun asap rokok.
Banyak sambutan positif dari masyarakat terkhusus masyarakat yang tengah menikmati hari minggunya di Car Free Day (CFD). Mereka bersikap kooperatif ketiak peserta Peringatan HBAT meminta mematikan rokok mereka serta membubuhkan beberapa tandatangan di kain putih yang sudah disediakan.

Dari banyaknya sambutan positif ini maka diharapkan mampu menyadarkan masyarakat tentang bahayanya merokok. Bukan hanya berbahaya bagi penghisapnya namun juga berbahaya bagi orang-orang yang ada disekitarnya (perokok pasif).



PENDIDIKAN DAN PELATIHAN UKM GERHANA UNNES 



      Pada tanggal 13 dan 14 Mei 2017 diadakan acara DIKLAT (PENDIDIKAN DAN PELATIHAN) bertempat di PKMU lantai dua. Tema DIKLAT kali ini yaitu “Upgrade Your Skills To Be Cadre Of Anti-Drugs”. Acara dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan diawali menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars BNN serta sambutan-sambutan dari Ketua Panitia, Ketua UKM GERHANA, dan Pendamping UKM GERHANA Bapak Natal. 
   Acara selanjutnya pada hari pertama tanggal 13 Mei 2017, pemaparan materi Sosialisasi Penyalahgunaan Narkoba oleh Ibu Chandra. Di Indonesia sudah darurat narkoba, setiap hari 33-50 orang meninggal dunia karena narkoba. Sedangkan 70% penghuni lapas berkaitan dengan masalah narkoba. Adapun faktor pemicu masalah narkoba yang dihadapi oleh Indonesia :
  1.  Geografis dan Demografis, Letak Indonesia sangat strategis karena terdiri banyak pulau dan pelabuhan-pelabuhan sebagai alat untuk memasarkan pasokan narkoba. Bertambahnya penduduk juga menyebabkan kemiskinan bertambah karena lapangan kerja yang tidak sebanding dengan angka pertumbuhan penduduk. Menyebabkan orang-orang Indonesia yang ekonominya rendah menjadi distributor karena upah yang terima sangat menggiurkan.
  2. Ekonomi, Pendidikan, dan Kesehatan
     Penggolongan NAPZA berdasarkan efek dan akibatnya :
  1.   Depresant : menekan kerja otak
  2.  Stimulan : menaikkan kegiatan sistem saraf simpatetik dan sistem saraf pusat.
  3.  Halusinogen : membuat otak berhalusinas
         Adapun beberapa modus operandi yang digunakan para penyelundup narkoba, diantaranya :
  1.               Dimasukkan kedalam gagang pintu.
  2.               Dimasukkan kedalam ban serep mobil atau truk.
  3.               Ditelan dalam perut dan dimasukkan melalui anus.
  4.               Ditelan dalam lambung.
  5.              Sabu dimasukkan didalam mesin pump
  6.              Sabu dimasukkan dalam penyaring air
  7.        Heroin dimasukkan ke dalam tubuh bayi yang sudah meninggal dunia

       Waspada kejahatan narkoba di sekitar lingkungan anda :
  1. 1.     Menutupi setiap jendela.
    2.      Menggunakan kamera keamanan.
    3.      Memelihara anjing penjaga.
    4.      Bau-bau keras dari limbah rumah tangga.
    5.      Merokok di luar rumah karena takut meledak jika merokok di dalam rumah.
    6.      Jarang ada tanaman di halaman rumah tersebut.
   Peran dari masyarakat dalam penanganan kasus narkoba hanya bisa melakukan Pencegahan dan Pemberantasan. Implementasi peran dari masyarakat di lingkungan kampus bagi kader anti narkoba :
         A.   Pencegahan
  1.               Mempelajari bahaya penyalahgunaan narkoba.
  2.               Berpatisipasi aktif dalam melaksanakan kegiatan pencegahan penyalahgunaan narkoba.  
  3.        Aktif dalam mengikuti kegiatan pelatihan.
  4.     Sebagai tenaga sukarelawan penyuluh P4GN di lingkungan kampus dan anggota dekat di lingkungan kampus.
  5.             Menjalin komunikasi yang baik dengan teman sebaya dan warga kampus lainnya.

        B.   Pemberantasan
  1.             Mencari informasi atau melakukan pengawasan di lingkungan kampus   
  2.      Melaporkan kepada pihak kampus apabila kader anti narkoba mengetahui adanya aktifitas yang mengarah pada penyalahgunaan narkoba

Setelah pemaparan materi dari Ibu Chandra dilanjutkan Ibu Lolita yang mengajarkan atau mempraktikkan cara melakukan tes Urine kepada peserta DIKLAT.

praktik tes urin
Hari kedua Pendidikan dan Pelatihan yaitu praktik penyuluhan dengan situasi saat berada di SD, SMA, dan Masyarakat dengan jurinya dari DI (Dewan Inspektorat). Masing-masing dibagi menjadi dua kelompok. Setiap peserta dipanggil oleh DI dan mengambil lintingan kertas yang berisikan situasi saat berada di SD, SMA, dan Masyarakat. Setiap peserta diberikan waktu 6 menit untuk penyuluhan dan 4 menit untuk sesi tanya jawab. Acara pada hari kedua berlangsung dengan lancar sampai acara selesai.
  1.                                      



Senin, 17 April 2017

Musyawarah Besar FORMAN 

foto bersama 

Tanggal 15 April 2017 FORMAN (Forum Mahasiswa Anti Napza) Semarang menyelenggarakan MUBES (Musyawarah Besar) , bertempat di Fakultas Kedokteran Undip. Acara yang dihadiri oleh UKM Kenarkobaan Se Semarang, Seperti UKM GERHANA Unnes, UKM Peduli Napza Undip, UKM An-Niswa UIN Walisongo Semarang, Rumah Sahabat Udinus, UKM GEMA Unimus, UKM SPENA Upgris, dan UKM MAN 17 Untag. Selain itu acara Mubes kali ini dihadiri oleh Dir Reserse Narkoba polda Jateng yaitu Krisno H dan dihadiri pula oleh BNNP Jateng yaitu Bapak Della Sulistyawan
sambutan oleh Dir Reserse Narkoba Jateng, bapak Krisno H

Musyawarah Besar ini mengangkat tema “ Bangkitnya FORMAN Sebagai Generasi Muda Anti Narkoba”, dimana kegiatan ini bertujuan untuk membuat AD/ART serta membangkitkan FORMAN yang beberapa tahun lalu sempat mati. Hal ini juga bertujuan untuk memilih ketua serta membentuk struktur kepungurusan FORMAN satu tahun kedepan. Pemilihan ketua yang dilaksanakan secara musyawarah ini dimanahakna kepada Bayu dari UKM An-Niswa UIN Walisongo Semarang.

Dari terselenggaranya acara musyawarah besar ini diharapkan mampu menyatukan semua UKM Kenarkobaan se Semarang guna melakukan langkah preventif penyalahgunaan naapza di wilayah Semarang khususnya serta di Indonesia umumnya
ATJAL (AKSI TURUN JALAN)
“GENERASI EMAS BERPRESTASI TANPA NARKOBA”

foto bersama masyarakat

       (09/04//2017), Aksi Turun Jalan merupakan salah satu dari beberapa kegiatan dari Divisi Pencegahan. Sebelum keberangkatan, diberikan beberapa pengarahan yang harus dilakukan saat kegiatan Aksi Turun Jalan seperti : apa saja yang harus disampaikan terkait informasi kenarkobaan  dan menanyakan satu kalimat tentang narkoba kepada responden. sedangkan titik kumpul berada di BNI UNNES sekitar pukul 05.30 WIB. Aksi Turun Jalan kali ini diikuti dari perwakilan per divisi, jadi tidak semua pengurus ikut dalam kegiatan ini. Keberangkatan dari UNNES menuju tempat untuk melakukan aksi di Kawasan CFD (Car Free Day) Simpang Lima sekitar pukul 06.00 WIB.
            Sesampainya di Simpang Lima sekitar pukul 06.30 WIB, perkelompok yang sudah dibagi saat pengarahan melakukan aksinya. Sosialisasi kali ini terkait informasi Blue Safir Narkotika Cair dalam Vape, Pengobatan Pakai Ganja, Fakta Seputar Tembakau Gorilla serta Bahaya Perokok Aktif dan Perokok Pasif.
            Vape merupakan rokok elektrik yang mengandung nikotin dan zat kimia lain yang berbahaya. penjualan cairan vape di Kota Bandung khususnya di kalangan pemuda terpantau banyak. BNN Kota Bandung  menemukan narkoba jenis cairan bernama Blue Safir atau Snow White yang digunakan untuk rokok elektrik. Cairan tersebut mengandung zat kimia 4-CMC atau sering disebut sebagai Chloromethcathinone. Zat kimia ini tak jauh berbeda denagan narkoba jenis sabu sehingga sangat berbahaya bagi para penggunanya. Sedangkan tembakau gorilla merupakan campuran antara tembakau dan ganja sintetis. Aromanya harum seperti teh dan mengandung AB-CHMINACA (senyawa cannabinoid sintentis). Rata-rata penjualan tembakau gorilla ini melalu media social. Efek yang ditimbulkan setelah mengkonsumsi tembakau gorilla ini seperti halusinasi dan delusi. Pengisap yang mabuk akan merasa seperti tertindih gorilla besar dan tak bisa bergerak, tetapi bisa astik tertawa-tawa. Untuk mendeteksi bahwa menggunakan atau tidak hanya dengan cara melalui uji laoratorium.            
       Sebagian besar responden sangat antusias ketika ditanya seputar kenarkobaan. Berikut ini dokumentasi ketika kegiatan ATJAL (Aksi Turun Jalan) di Kawasan CFD Simpang Lima sebagai berikut :
 
penyuluhan pada masyarakat di CFD Semarang

foto bersama di CFD Semarang









.Gerhana Solidarity Night

foto bersama GSN 2017

Gerhana Solidarity Night merupakan program kerja dari Divisi PSDA (Pengembangan Sumber Daya Anggota) suatu agenda untuk menumbuhkan rasa kekeluargaan pada semua fungsionaris UKM GERHANA Unnes. Acara yang diselenggarakan pada tanggal 1-2 April 2017 dan bertempat di Villa Kanna Bandungan, Semarang telah memberikan kesan positif untuk iklim organisasi kedepan.

Dengan mengangkat tema Good Friends, Good Times, and Good Generation, diharapkan mampu membuat UKM GERHANA Unnes bukan hanya sebuah organisasi belaka, melainkan sebagai tempat untuk mendapat teman baru, memanfaatkan waktu dan menjadi mahasiswa yang produktif serta mencetak mahasiswa anti narkoba.

pensi kelompok

Malam penuh keceriaan di isi dengan pentas seni masing-masing kelompok yang sudah dibagi oleh panitia. Serta Api unggun telah memecahkan keheningan dan kebekuan suasana malam. Udara dingin Bandungan menambah keakrabaaan diantara fungsionaris serta semakin merkatkan persaudaraan antar sesama.

Hari kedua GSN di isi dengan senam pagi yang dipimpin langsung oleh DI (Dewan Inspektorat) yaitu Husni Mubarok serta Ketua UKM GERHANA periode 2017 yaitu Aji Risma Afiyanto. Keceriaan hari kedua tergambarkan dengan jelas ketika masing-masing kelompok melaksanakan games outdoor, dimana games tersebut dibuat menjadi beberapa pos, seperti touch ball, rintangan cinta, balik layar, dll. Tujuan diadakannya games outdoor ini adalah melatih kepemimpinan, kekompakaan serta  menumbuhkan jiwa solidaritas dan sportifitas.
Harapan diadakannya GSN ini adalah untuk menyatukan semua fungsionaris sehingga mampu mengemban amanah hingga akhir kepengurusan. Semangat berjuang pengawa UKM GERHANA Unnes 2017. GERHANA!!! EXCELLENT, PRESTASI!!! YES, NARKOBA!!! NO



Senin, 03 April 2017

HAPPY ANNIVERSARY UKM GERHANA UNNES KE-10


            UKM GERHANA (Gerakan Mahasiswa Anti Narkoba) telah genap berusia sepuluh tahun pada tanggal 14 Maret 2017. Ibarat manusia, usia 10 tahun merupakan usia mendekati masa remaja, dimana sudah tidak menjadi anak kecil yang lucu dan menggemaskan. Terima kasih kepada alumni yang sudah berusaha menjaga UKM GERHANA tetap ada di UNNES dan sebagai penerus untuk mengemban amanat, pengurus angkatan ke-11 akan menjaga amanat dari para pendiri dan alumni UKM GERHANA untuk melaksanakan tugas-tugas kepengurusan dengan baik. Semoga UKM GERHANA di usia yang ke-10 ini semakin solid antar pengurus, semakin maju di dalam maupun luar UNNES, tetap terjaga kekompakannya, serta mampu memberikan manfaat bagi lingkungan sekitarnya.

            Minggu pagi (26/03) panitia dan peserta jalan sehat berkumpul di Lapangan Rektorat. Panitia menggunakan baju warna merah sedangkan peserta menggunakan baju warna putih. Acara pada pagi hari ini dibuka oleh Bapak Iwan, namun beliau tidak bisa hadir dan digantikan dengan Aji Risma selaku Ketua UKM GERHANA untuk membuka acara Happy Anniversary UKM GERHANA ke-10. Acara pertama yaitu sambutan-sambutan dari ketua panitia dan ketua ukm gerhana, dilanjutkan dengan pelepasan burung sebanyak 10 ekor burung sebagai simbol sebuah harapan selama masa kepengurusan satu tahun ini.
pelepasan burung harapan

            Pukul 07.00 jalan sehat dimulai dengan rute dari Lapangan Rektorat menuju kampus timur. Namun ditengah perjalanan, hujan mengguyur wilayah UNNES cukup deras. Beberapa menit kemudian panitia dan peserta jalan sehat kembali ke tempat yang lebih aman yaitu Halaman Perpustakaan Pusat. Acara yang semula di Lapangan Rektorat kemudian dipindahkan di Halaman Perpustakaan Pusat. Walaupun cuaca tidak mendukung, tetapi semangat panitia dan peserta untuk memeriahkan ulang tahun UKM GERHANA yang ke-10 sangat antusias. Acara selanjutnya sekitar pukul 09.00 WIB adalah pemotongan pita dan kue.


            Penutupan acara ulang tahun UKM GERHANA ke-10 dengan doa bersama dipimpin oleh Ketua UKM GERHANA. Sebelum pembacaan doa, perwakilan setiap divisi memberikan harapan-harapan untuk UKM GERHANA. Acara terakhir Happy Anniversary UKM GERHANA yaitu Battle. Battle kali ini diikuti antar divisi. Terdapat banyak battle yang dilakukan seperti dance, pantun, gombalan / rayuan, dan sebagainya.  Selamat Ulang Tahun UKM GERHANA UNNES yang ke-10. Semakin Bersinar, Maju, Sukses dalam Mencegah maupun Menanggulangi permasalahan Narkoba !!! GERHANA, Excellent .... !!! Narkoba, NO !!! Prestasi, Yes !!!

Senin, 27 Maret 2017

STIKER

SMP N 24 Semarang

foto bersama sosialisasi di SMP N24 Semarang

Ukm GERHANA (gerakan Mahasiswa Anti Narkoba) Universitas Negeri Semarang kembali menjalankan program kerjanya. Dimana kegiatan ini dinamanakan “STIKER” yang termasuk dalam program kerja Divisi Pencegahan, yaitu progja Penyuluhan.

Penyuluhan ini dilaksanakan pada tanggal 25 Maret 2017 di SMP N 24 Semarang. Kegiatan kali ini diisi materi serta diskusi tentang penyalah gunaan narkoba. Pada penyuluhan kali ini sedikit berbeda karena penyuluhan ini menggunakan media pembelajaran yang sudah di persiapakan sebelumnya oleh UKM Gerhana Unnes. Antusiasme siswa terhadap kegiatan ini terlihat begitu jelas dengan semangat serta respon yang di berikan oleh para siswa terhadap penyampaian materi yang diberikan.
penyampaian materi menggunakan media pembelajaran
Kegiatan ini bertujuan untuk membekali siswa tentang bahaya penyalah gunaan narkoba serta menjadi lebih peduli pada lingkungan sekitar terhadap isu-isi kenarkobaan. Harapan dari kegiatan ini adalah semakin mendekatkan Ukm Gerhana Unnes dengan masyarakat serta menciptakan masyarakat tentang bahaya penyalah gunaan narkoba.


Sabtu, 11 Maret 2017


Pelantikan dan Rapat Kerja UKM GERHANA Unnes Periode 2017

sesi foto bersama


 
Pelantikan dan Rapat Kerja UKM GERHANA Periode 2017 dilaksanakan pada tanggal 4 Maret 2017 di PKMU lantai 2. Acara ini dibuka oleh Koor pendamping UKM bidang pengabdian masyarakat Bapak Dr. Sungkowo Edy Mulyono, S.Pd., M.Si dan dilanjutkan dengan sambutan dari Bapak Natal Kristiono S.Pd., M.H. serta sambutan dari Bapak Sandiyanto selaku perwakilan dari BNN Provinsi Jawa Tengah.
            Pada pelantikan dan rapat kerja, turut hadir juga tamu undangan dari UKM Kenarkobaan wilayah Semarang dan UKM dari UNNES, seperti Rumah Sahabat UDINUS, UKM Peduli Napza UNDIP, UKM Mahasiswa Anti Narkoba 17 UNTAG, An-Niswa Walisongo, Menwa UNNES, Pramuka Wijaya UNNES, KOPMA UNNES, KSR PMI Unit UNNES, MAHAPALA UNNES, Radio Ekspresi Mahasiswa UNNES, UKM Fiat Justicia, dan UKM Bakti Sosial UNNES.
            Pada periode 2017, UKM GERHANA melantik 70 anggota untuk menjadi pengurus sedangkan anggota yang tidak dilantik sebanyak 29 orang. 70 anggota ini dilantik oleh Bapak Dr. Sungkowo Edy Mulyono, S.Pd., M.Si. Kemudian, pembacaan ikrar oleh Bapak Natal Kristiono S.Pd., M.H. Acara selanjutnya yaitu Serah Terima Jabatan dari Husni Mubarok kepada Aji Risma Afiyanto selaku Ketua UKM GERHANA periode 2017.



serah terima jabatan

 Dilanjutkan dengan pemberian selamat dari Dewan Inspektorat dan semua tamu undangan kepada pengurus UKM GERHANA periode 2017. Akhir dari prosesi pelantikan yaitu sambutan dari Bapak Natal selaku pembina UKM GERHANA dan Ketua UKM GERHANA periode 2017. Setelah pelantikan selesai, tamu undangan dipersilahkan meninggalkan tempat karena acara selanjutnya membahas rapat kerja yang dilaksanakan secara tertutup.

foto bersama dengan pembina UKM Gerhana

            Foto bersama Pengurus UKM GERHANA 2017 dengan Bapak Sungkowo, Bapak Natal, Bapak Sandiyanto, dan Ketua Umum 2016
           
            Acara selanjutnya pemaparan rancangan program kerja dimulai dari divisi PUSDATIN, divisi PENCEGAHAN, divisi PSDA, divisi JARKOM, dan PH. Setiap divisi mempunyai program kerja unggulan yang baru. Semoga pengurus UKM GERHANA periode 2017 menjalankan amanah dengan baik, mempunyai jiwa tolong-menolong sesama anggota, dan menjaga kekompakan antar anggota sehingga UKM GERHANA bertambah maju dan unggul dari UKM lainnya.

DIVISI PSDA

foto bersama divisi PSDA


Ketua             : Dik Nugroho
Wakil               : Diah Putri Fitriasih
Sekretaris        : Zulfa Aribah
Bendahara       : Nita Octaviani
Anggota          :

  1. Ade Ika Astutiningrum
  2. Danang Bayu Setyawan
  3. Duwi Septiana
  4. Galuh Prima Sabarina
  5. Maulana Firmanto
  6. Melita Nurul Fauziah
  7. Muhammad Kholik
  8. Nila Indriyani
  9. Siti Munawaroh
  10. Siti Nurul Rohmah
  11. Widiyanti Angelia Agnestiara
  12. Witati 

 .DIVISI PUSDATIN


 
foto bersama Divisi Pusdatin

  
Ketua              : Rizki Adi Supriyanto
Wakil               : Ilman Nafiuddin
Sekretaris        : Febrianti
Bendahara       : Risma Kurnia Fitri
Anggota          :
  1. Adhim Iskandar
  2. Astini Handayani Dian P
  3. Aulina Lu'lu M
  4. Dina Maulidiyah
  5. Dwi Kurniawati
  6. Erikha Reny Nurharisma
  7. Fifi Safitri
  8. Fira Riyanti
  9. Hesti Andrianti
  10. Indah Larasati
  11. Leni Saraswari
  12. Oza Nur Harisma Putri 


  

DIVISI PENCEGAHAN


foto bersama Divisi Pencegahan


Ketua              : Dini Aprilia Dewi
Wakil               : Siti Munifah 
Sekretaris        : Puput Agustin Paramita
Bendahara       : Puput Susilowati
Anggota          :
  1. Amir Fatah Abdillah
  2. Devi Sholihatun Innayah
  3. Dila Rosalina
  4. Fahrizal Fajar Pratama
  5. Ika Asri Mulyo
  6. Ika Saputri
  7. Indah Nawindra
  8. Nafilatul Ulfa
  9. Nindy Novita Sari
  10. Salsabila Kanaka
  11. Sri Maryuni
  12. Titi Dwi Jayanti Arti M 



DIVISI JARKOM

foto bersama Divisi Jaringan dan komunikasi (Jarkom)

 
Ketua              : Kukuh Wahyu Prasetyo
Sekretaris        : Rindra Faradissa
Bendahara       : Nurul Aldina
Anggota          :
1    Fahrul Ikbal Rosyid
2        Farah Naumi
3.      Khoirun Nisa
4.      Layina Shaiza
5.      Miftakhul Lutfi Fauziah
6.      Mukhamad Choirul Ulin Nuha
7.      Nabila Nida Chusna
8.      Nur Anisah
9.   Rina Anjarsari
10.  Santiyatun
11. Theresia Krisna Putri
12.  Trisilawati
13.   Uswatun Khasanah




PENGURUS HARIAN


foto bersama Pengurus Harian (PH)


Ketua              : Aji Risma Afiyanto
Wakil               : Tomi Bakhtiar
Sekretaris 1     : Ishma Rahmatika
Sekretaris 2     : Umi Yaisah
Bendahara 1    : Uswatun Khasanah

Bendahara 2    : Nor Rohmah